Skip links

Dua Penghargaan Beritajatim Award 2024 untuk BSI dan Kelompok Masyarakat Binaannya

PT Bumi Suksesindo (BSI) dan kelompok masyarakat binaannya mendapatkan dua penghargaan dalam Beritajatim Award 2024. BSI meraih predikat Korporasi Penggerak Kualitas SDM Lokal dan Sundarianto, yang tergabung dalam kelompok binaan BSI, mendapat penghargaan Local Hero sebagai pegiat budi daya maggot.

Ajang penghargaan itu menjadi puncak rangkaian acara ulang tahun ke-18 Beritajatim.com pada 2 Mei 2024 di Surabaya, Jawa Timur. Malam itu, media yang menjadi salah satu referensi utama masyarakat Jawa Timur itu memberikan penghargaan kepada berbagai tokoh, lembaga, dan korporasi inspiratif yang terus memajukan beragam bidang sosial.

“Saya senang,” kata Sundarianto. “Ini penghargaan pertama yang saya raih.” Ia pun berterima kasih kepada semua pihak yang terus mendukungnya.

Upaya Sundarianto berawal dari tujuh tahun lalu. Tidak tahan melihat gunungan sampah di sekitar rumahnya, ia mengajak kawan-kawannya di Pemuda Etan Gladak Anyar Indonesia (PEGA) untuk menangani sampah. Pada 2017, ia mulai mengolah sampah dan melakukan budi daya maggot—larva lalat hitam untuk bahan pakan alternatif ternak. Pada 2019, usahanya mendapat dukungan alat dan perlengkapan dari BSI.

Budi daya maggot Sundarianto terus berkembang. Pengolahan sampahnya pun merambah bidang lain, salah satunya pengembangan pupuk organik padat dan cair, yang membuatnya sering berkeliling memperkenalkan pertanian organik.

“Sekarang banyak warga yang mengundang saya untuk berbagi ilmu olah sampah dan budi daya maggot,” ujar Sundarianto. Tak hanya di Banyuwangi, ia juga pernah diundang ke Australia untuk studi pengelolaan sampah. Ia berharap kemenangannya dalam Beritajatim Award 2024 dapat menginspirasi warga lain untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitarnya.

“Mudah-mudahan inovasi ini bisa mengangkat kesejahteraan dan mendorong daya saing kita di sektor pertanian,” ujar Emil Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur, kepada BSI pada malam penghargaan.

Kelompok penaung Sundarianto, PEGA, merupakan kelompok binaan BSI dalam Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Melalui PPM, BSI menargetkan kemandirian masyarakat secara berkelanjutan. Kerja sama dengan PEGA sangat membantu BSI dalam mengatasi limbah sisa makanan di Tambang Emas Tujuh Bukit. Sesuai prinsip Reduce, Reuse, Recycle (3R) yang dipegang Grup Merdeka, limbah sisa makanan itu dijadikan pakan ternak dan media bagi budi daya maggot.

Sebagaimana Sundarianto, para pegiat PEGA juga terus berkembang. Selain mengolah sampah, mereka juga pelatih, konsultan, dan pendamping dalam berbagai program pengolahan sampah, termasuk menjadi pemateri bagi kampus-kampus di dalam dan luar Banyuwangi. PEGA sempat pula masuk nominasi 10 besar peserta terbaik dalam ajang Jagoan Tani 2023 dan menjadi perwakilan Kabupaten Banyuwangi dalam penilaian Kota Sehat kategori lingkungan.

Terus berkembangnya PEGA menjadi salah satu bukti keberhasilan program PPM BSI, sekaligus mempertegas pentingnya upaya menjalin kemitraan dan hubungan baik dengan masyarakat lingkar tambang, demi mencapai kemandirian masyarakat secara berkelanjutan.

*

Dari kiri ke kanan: Sundarianto, Local Hero Beritajatim Award 2024; Claudia Cornelia (Representative Media and Stakeholders Relation Officer PT Merdeka Copper Gold Tbk), dan Bahtiar Majid (Community Empowerment & Program, PT Bumi Suksesindo).

Foto utama Dari kiri ke kanan: Tom Malik (Corporate Communication General Manager PT Merdeka Copper Gold Tbk), Bahtiar Majid (Community Empowerment & Program, PT Bumi Suksesindo), Iwa Mulyawan (Government Affairs Manager PT Bumi Suksesindo), Sundarianto (Local Hero Beritajatim Award 2024), Claudia Cornelia (Representative Media and Stakeholders Relation Officer PT Merdeka Copper Gold Tbk), dan Indriani Siswati (Deputy Head of Corporate Communication).

By using our website, you hereby consent to our Disclaimer and agree to all of its terms.