PT Merdeka Copper Gold Tbk selalu terbuka dengan potensi dan inovasi baru untuk mencapai visi menjadi pemimpin global dalam industri pertambangan dan logam Indonesia. Sejak berdiri, Merdeka mengakuisisi, mengoperasikan, dan mengembangkan berbagai proyek dan operasi pertambangan yang strategis. Aset-aset bisnis Merdeka merupakan proyek dengan cadangan mineral kelas dunia dan operasi tambang terkemuka di Indonesia.
Di Banyuwangi, Jawa Timur, Merdeka mengoperasikan Tambang Emas Tujuh Bukit sebagai tambang emas berbiaya rendah dengan pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab. Merdeka juga mengoperasikan Tambang Tembaga Wetar di Pulau Wetar, Maluku Barat Daya, yang merupakan satu-satunya tambang di Indonesia yang memproduksi dan mengekspor katoda tembaga.
Selain operasi tambang tersebut, Merdeka sedang mengembangkan proyek-proyek tambang jangka panjang dengan cadangan kelas dunia. Di bawah permukaan Tambang Emas Tujuh Bukit, Merdeka mengembangkan Proyek Tembaga Tujuh Bukit yang memiliki salah satu sumber daya tembaga terbesar di dunia yang belum dikembangkan, dengan potensi umur tambang dapat mencapai 30 tahun dan dapat meningkatkan 10-15% produksi tembaga Indonesia. Selain itu, Merdeka sedang mengembangkan Proyek Emas Pani di Pohuwato, Gorontalo, yang akan menjadi salah satu tambang emas primer besar di Indonesia.
Merdeka juga terus berinovasi. Melalui PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBM), dengan kode saham MBMA, Merdeka mengembangkan rantai nilai baterai kendaraan listrik. MBM mengelola operasi tambang dan pabrik peleburan nikel yang terhubung dengan pengembangan kawasan industri nikel di Sulawesi dan akan menjadi salah satu pemasok utama bahan baku baterai bagi kendaraan listrik dunia.
MBM juga mengelola Proyek AIM (Acid, Iron, Metal) di Morowali, Sulawesi Tengah, yang turut mengolah sisa bijih mineral dari Tambang Tembaga Wetar. Proyek AIM akan memperpanjang usia operasi Tambang Tembaga Wetar.
Seluruh aset bisnis Merdeka dikelola dengan komitmen tinggi terhadap kinerja lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (Environment, Social and Governance/ESG). Komitmen Merdeka terhadap kerberlanjutan dan berbagai inisiatif terkait lingkungan, sosial, dan tata kelola telah diakui oleh lembaga-lembaga peringkat ESG dunia, yang sekaligus menempatkan Merdeka sebagai satu dari sedikit perusahaan tambang Indonesia yang berada di kuartil teratas di antara perusahaan Logam dan Pertambangan terdiversifikasi.